7 Cara Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Puasa, Yuk Simak!

seorang wanita memegang sikat gigi berwarna putih dan hijau untuk meunjukkan cara menjaga kesehatan gigi dan mulut

Cara Menjaga kesehatan gigi dan mulut saat puasa sangat penting dilakukan agar tetap nyaman menjalani aktivitas sehari-hari. Saat puasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama berjam-jam, termasuk rongga mulut yang menjadi lebih kering. Kondisi ini bisa menyebabkan bau mulut, menumpuknya plak gigi, serta meningkatkan risiko penyakit gigi dan mulut. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut agar terhindar dari masalah gigi selama menjalankan ibadah puasa.

sebuah keluarga terdiri dari 3 orang menggambarkan cara menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan sikat gigi
sumber gambar: freepik (rawpixel)

Selain menggosok gigi dengan cara yang benar, ada beberapa tips lain yang bisa membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut saat puasa. Yuk, simak selengkapnya!

Tips Cara Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Puasa

1. Sikat Gigi Secara Rutin

Salah satu kunci utama menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah menggosok gigi secara rutin. Sikat gigi minimal dua kali sehari, saat setelah sahur dan sebelum tidur di malam hari. Menggosok gigi dengan gerakan memutar yang lembut akan membantu menghilangkan plak gigi dan sisa makanan yang menempel di permukaan gigi.

Pastikan kamu menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membantu menjaga kesehatan gigi dan memperkuat enamel gigi. Jangan lupa membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi menggunakan benang gigi atau dental floss. Dengan begitu, kesehatan mulut akan tetap terjaga selama puasa.

2. Membersihkan Lidah

Banyak orang fokus menggosok gigi saja, padahal membersihkan lidah juga sama pentingnya. Lidah yang kotor dapat menjadi sarang kuman dan bakteri penyebab bau mulut. Gunakan pembersih lidah atau bagian belakang sikat gigi yang sudah dilengkapi pembersih lidah untuk membersihkan permukaan lidah secara rutin.

3. Perhatikan Pola Makan

Menjaga pola hidup yang sehat, termasuk memperhatikan asupan makanan saat sahur dan berbuka, juga berpengaruh pada kesehatan gigi dan mulut. Konsumsi makanan bergizi, seperti sayur dan buah-buahan yang kaya serat, bisa membantu membersihkan gigi secara alami. Hindari makanan dan minuman yang tinggi gula karena dapat meningkatkan asam di mulut yang mempercepat proses gigi menguning dan kerusakan gigi.

4. Membatasi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis

Makanan manis seperti kue, cokelat, dan minuman bersoda memang menggoda saat berbuka puasa. Namun, mengonsumsinya berlebihan dapat menyebabkan plak pada gigi dan meningkatkan risiko penyakit gigi dan mulut. Untuk menjaga kesehatan mulut, batasi konsumsi makanan dan minuman manis, serta pastikan selalu menggosok gigi setelah mengonsumsinya.

5. Minum Air Putih yang Cukup

Meskipun berpuasa, jangan lupa mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka. Air putih membantu menyegarkan mulut, menjaga kelembapan rongga mulut, serta membantu membersihkan sisa makanan yang menempel di sela-sela gigi.

6. Menghindari Kebiasaan Merokok

Rokok tidak hanya berbahaya bagi kesehatan tubuh, tetapi juga dapat menyebabkan mulut berbau tidak sedap dan mempercepat gigi menguning. Saat puasa, manfaatkan momen ini untuk mengurangi atau bahkan berhenti merokok demi kesehatan tubuh dan kesehatan gigi.

7. Mengunjungi Dokter Gigi Secara Berkala

Jangan tunggu sampai sakit gigi baru ke dokter gigi. Biasakan periksakan gigi secara rutin minimal dua kali dalam setahun untuk memastikan kesehatan gigi dan mulut tetap terjaga. Dokter gigi akan membantu menghilangkan plak pada gigi yang tidak bisa dibersihkan hanya dengan sikat gigi biasa serta memberikan penanganan yang sesuai jika ditemukan masalah pada gigi dan mulut.

Bagaimana Cara Agar Mulut Tidak Bau Saat Puasa?

Bau mulut saat puasa sering kali menjadi masalah yang mengganggu rasa percaya diri. Kondisi mulut yang kering dan kurangnya produksi air liur saat berpuasa menjadi salah satu penyebab utamanya. Tapi jangan khawatir, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah dan mengurangi bau mulut saat puasa:

1. Menjaga Kebersihan Mulut Secara Maksimal

Selain menggosok gigi dua kali sehari, jangan lupa membersihkan lidah dan menggunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Dengan menjaga kebersihannya secara menyeluruh, kuman penyebab bau mulut bisa diminimalkan.

2. Gunakan Obat Kumur

Kamu juga bisa menggunakan obat kumur yang mengandung bahan antiseptik untuk membantu menyegarkan napas dan membunuh kuman di rongga mulut. Memilih obat kumur yang tidak mengandung alkohol agar tidak menyebabkan mulut kering.

3. Konsumsi Buah dan Sayur

Selama menjalankan ibadah puasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama belasan jam. Kondisi ini tidak hanya berpengaruh pada kesehatan tubuh secara umum, tetapi juga berdampak langsung pada kesehatan gigi dan mulut.

Mulut yang kering karena berkurangnya produksi air liur dapat meningkatkan risiko bau mulut, penumpukan plak, serta berkembangnya bakteri yang dapat merusak gigi dan gusi. Untuk membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut selama puasa, mengonsumsi buah dan sayur saat sahur dan berbuka menjadi salah satu langkah penting yang tidak boleh diabaikan.

4. Minum Air Putih yang Cukup

Air putih tidak hanya penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga membantu menjaga kesehatan mulut. Minum air putih saat sahur dan berbuka membantu membersihkan sisa makanan dan menjaga kelembaban mulut, sehingga risiko bau mulut berkurang.

5. Hindari Makanan Berbau Menyengat

Makanan yang memiliki aroma menyengat seperti bawang putih, bawang merah, atau makanan yang mengandung rempah berlebihan dapat menyebabkan mulut berbau tidak sedap saat puasa. Sebisa mungkin, batasi konsumsi makanan-makanan tersebut saat sahur agar napas lebih segar sepanjang hari.

6. Hindari Rokok

Selama menjalani ibadah puasa, menjaga kesehatan tubuh, termasuk kesehatan gigi dan mulut, menjadi hal yang sangat penting. Salah satu kebiasaan yang perlu dihindari demi menjaga kesehatan gigi dan mulut saat puasa adalah merokok. Rokok mengandung berbagai zat berbahaya, seperti nikotin dan tar, yang tidak hanya merusak organ pernapasan, tetapi juga berdampak langsung pada kesehatan mulut.

Ketika berpuasa, produksi air liur berkurang karena tidak ada asupan makanan dan minuman. Padahal, air liur memiliki peran penting dalam menjaga kelembapan mulut, membersihkan sisa makanan, serta mencegah pertumbuhan bakteri. Jika kondisi mulut kering diperparah dengan kebiasaan merokok setelah sahur atau menjelang berbuka, risiko terjadinya masalah pada gigi dan mulut.

7. Periksa Gigi ke Dokter Secara Rutin

Terakhir, jangan lupa untuk rutin mengunjungi dokter gigi minimal dua kali dalam setahun. Dengan periksa gigi secara rutin, kamu bisa mendeteksi masalah sejak dini dan mendapatkan penanganan yang sesuai agar terhindar dari masalah gigi dan mulut yang menyebabkan bau mulut.

Yuk, Periksa Gigi ke drg. Adianti!

Menjaga kesehatan gigi dan mulut saat puasa memang membutuhkan perhatian ekstra. Kalau kamu merasa ada masalah pada gigi atau mulut, jangan ragu untuk periksa gigi ke drg. Adianti. Dengan pemeriksaan rutin, kamu bisa mencegah penyakit gigi dan mulut, serta mendapatkan saran terbaik untuk menjaga kesehatan mulut selama puasa.

Temukan Update Lainnya

orthodontic

Mengapa Anak-Anak Perlu Perawatan Orthodontic? Simak Manfaat Kesehatan Gigi Anak

Saat mendengarkan kata “orthodontic”, banyak dari kita langsung berpikir tentang perawatan behel atau kawat gigi. Namun, sebaliknya perawatan ortodonti bukan

kapan waktu terbaik untuk perawatan ortodonti pada anak

Kapan Waktu Terbaik untuk Memulai Perawatan Ortodonti pada Anak?

Perawatan ortodonti, seperti penggunaan behel atau kawat gigi, mungkin bukan hal yang langsung terlintas dalam pikiran banyak orang saat membicarakan

terdapat dua clear aligners untuk merapikan gigi

Mengetahui Clear Aligners OneSmile: Solusi Gigi Rapi Tanpa Behel

Memiliki gigi yang rapi dan tersusun dengan indah bukanlah hal yang hanya bisa diidamkan oleh sebagian orang. Dengan perkembangan teknologi,

Masa depan cerah berawal dari senyum yang indah