Membersihkan gigi dan mulut tidak hanya ditentukan oleh seberapa rajin kita menyikat gigi dua kali sehari. Salah satu langkah penting yang sering dilewatkan oleh banyak orang adalah flossing gigi atau membersihkan gigi dengan benang gigi. Meskipun terlihat sepele, flossing gigi ternyata memiliki peran penting dalam mencegah berbagai masalah kesehatan gigi dan gusi, seperti gusi berdarah, bau mulut, hingga gigi berlubang.
Pada artikel ini, kita akan membahas secara tuntas tentang flossing gigi, mulai dari pengertian, manfaat, cara melakukannya dengan benar, jenis-jenis benang gigi, hingga tips agar flossing secara rutin bisa menjadi kebiasaan sehat sehari-hari.

Apa itu Flossing Gigi?
Flossing gigi adalah proses membersihkan plak atau sisa makanan yang ada berada di sela-sela gigi dengan penggunaan benang gigi khusus yang sering disebut dengan dental floss. Sikat gigi biasa tidak mampu menjangkau area sempit diantara gigi, dan dari sinilah kegunaan flossing gigi berperan penting.
Menurut American Dental Association (ADA), flossing gigi sebaiknya dilakukan minimal sehari sekali untuk menjaga kebersihan area gigi yang tidak dapat terjangkau oleh sikat gigi
Manfaat Flossing Gigi
1. Mencegah Penumpukan Plak dan Karang Gigi
Plak adalah lapisan lengket berisi bakteri yang terbentuk dari sisa-sisa makanan. Jika tidak dibersihkan, maka plak akan mengeras menjadi karang gigi yang lebih sulit untuk dibersihkan dan akan menimbulkan penyakit seperti iritasi gusi.
2. Mencegah Gigi Berlubang
Sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi biasanya akan menjadi tempat berkembang biak bakteri yang menyebabkan gigi berlubang. Dengan benang gigi secara rutin dapat membersihkan sisa makanan dan resiko akan gigi berlubang akan bisa ditekan secara signifikan.
3. Menjaga Kesehatan Gusi
Gusi yang tidak dibersihkan dengan baik akan meradang dan berdarah. Benang gigi akan membantu mengangkat bakteri di garis gusi dan membersihkan sela-sela gigi sehingga mencegah adanya penyakit di gigi dan mulut seperti gingivitis dan periodontitis.
4. Menghilangkan Bau Mulut
Sisa makanan yang membusuk yang menempel di sela-sela gigi bisa menyebabkan bau mulut. Benang gigi secara teratur akan membantu menghilangkan sisa makanan yang sulit dijangkau, sehingga mulut terasa lebih segar.
5. Membantu Penampilan
Memakai benang gigi akan membuat gigi yang bersih dan bebas plak akan menjadi tampak putih dan sehat, sehingga membantu menjaga dan mendukung penampilan dan rasa percaya diri dalam berinteraksi dengan senyum mempesona.
Baca Juga: Kenali 10 Jenis Perawatan Gigi yang Wajib Diketahui Setiap Orang
Jenis-jenis Benang Gigi
Ada beberapa jenis benang gigi atau dental floss yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan untuk menjaga kesehatan gigi:
- Nylon Floss (Benang Gigi Klasik) – Tersedia dalam bentuk waxed (berlapis lilin) dan unwaxed (tanpa lilin). Cocok untuk sebagian besar orang, namun bisa mudah putus jika digunakan pada gigi yang sangat rapat.
- PTFE Floss – Lebih kuat dengan pegangan dan seutas benang yang sudah terpasang. Cocok untuk pemula atau dengan berpergian karena lebih praktis.
- Super Floss – Didesain khusus untuk orang yang memakai behel atau jembatan gigi. Memiliki ujung yang lebih kaku agar mudah masuk ke bawah kawat.
Cara Flossing Gigi yang Benar
Melakukan flossing dengan benar adalah langkah yang sangat penting dalam kehidupan kesehatan gigi dan mulut. Maka dari itu agar hasilnya efektif dan tidak melukai gusi, berikut adalah tips langkah-langkah flossing gigi yang benar:
- Ambil benang sepanjang 45-50 cm.
- Gulung sebagaian besar benang ke jari tengah kanan dan sisanya ke jari tengah tangan kiri.
- Pegang benang dengan ibu jari dan jari telunjung, lalu arahkan ke sela-sela gigi.
- Gerakkan benang secara perlahan ke atas dan kebawah mengikuti bentuk gigi, berbentuk huruf “C”.
- Hindari menggerakkan benang secara kasar atau langsung menekan ke gusi, hal ini akan mengakibatkan gusi berdarah. Lakukan flossing secara perlahan saat mencoba menggunakan benang gigi
- Gunakan bagian benang yang bersih untuk setiap sela gigi secara perlahan
Tips Agar Rajin Flossing Gigi
- Simpan benang gigi di tempat yang mudah terlihat seperti dekat dengan sikat gigi
- Gunakan floss pick untuk kemudahan dan kepraktisan.
- Pasang pengingat di ponsel untuk waktunya flossing gigi sebelum tidur
- Ajari anak-anak untuk flossing gigi sedari dini agar terbiasa
- Gunakan cermin untuk memastikan semua sela gigi dibersihkan
Dampak Jika Tidak Melakukan Flossing Gigi
Mengabaikan flossing gigi akan menyebabkan hal-hal berikut ini:
- Penumpukan plak dan karang gigi
- Mengalami bau mulut yang tidak sedap akibat plak dan sisa makanan yang membandel
- Menyebabkan biak bakteri yang dapat menimbulkan gigi berlubang di sela-sela yang sulit untuk dideteksi
- Penyakit gusi hingga gigi tanggal yang disebabkan oleh bakteri yang dapat menimbulkan penyakit
- Perawatan gigi yang lebih mahal dikemudian hari, akibat bakteri berkembang biak dari sisa-sisa makanan yang tersangkut, dan radang gusi.
Flossing Gigi dan Peran Dokter
Kegiatan flossing gigi sangat berperan aktif dalam kesehatan gigi dan mulut akibat sulit dijangkau dengan sikat tetapi jangan lupa untuk melakukan kontrol rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan. Klinik drg. Adianti bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mengecek apakah teknik flossing kamu sudah benar dan membantu membersihkan sisa makanan dan plak atau karang gigi yang mungkin sudah terlanjur menumpuk.
Flossing Gigi Berdampak Besar bagi Kesehatan Mulut
Flossing gigi adalah kebiasan kecil yang membawa ke dampak yang besar bagi kesehatan mulut. Dengan meluangkan waktu hanya beberapa menit setiap hari, Kamu bisa mencegah berbagai masalah gigi yang menyakitkan dan mahal biayanya. Jadi, jangan tunggu sampai gigi kamu bermasalah ya – jadikan flossing gigi sebagai bagian penting dalam rutinitas kebersihan gigi mulutmu.
Jadi Sudahkah Kamu Flossing Gigi Hari ini?
🦷Butuh panduan lebih lanjut atau ingin tahu teknik flossing gigi yang benar? Yukk, segera konsultasikan ke Klinik drg. Adianti di Jakarta Selatan untuk menuju senyum sehat dan percaya diri. Klik disini untuk booking atau hubungi kami ya!